3 Jenis Komputer yang merupakan kombinasi antara komputer digital, Analog, Hybrid - SunjaID
Jika berdasarkan jenis data yang
diolah, umumnya komputer dibedakan menjadi analog dan digital. Sedangkan untuk
komputer yang merupakan kombinasi antara komputer digital dan analog adalah
komputer hybrid, inilah jenis
komputer yang ketiga.
Komputer Analog, Digital, dan Hybrid
Dalam kesempatan kali ini kami
akan mengulas secara singkat dan jelas jenis komputer analog, digital, maupun hybrid. Beserta ulasan singkat kelebihan
dan kekurangan dari tiga jenis komputer tersebut. Tentunya informasi ini bisa
kamu bandingkan dengan informasi lainnya
yang kamu dapat.
Komputer Analog
Komputer analog digunakan untuk
memproses data yang sifatnya kontinyu
atau bekelanjutan dan berupa fisik bukan angka, seperti arus listrik,
temperature, kecepatan, tekanan, dan selainnya.
Penggunaan komputer analog dapat
kamu jumpai pada proses pengontrolan pabrik kimia, pembangkit listrik,
penyulingan minyak, avometer, dan lain sebagainya.
Keunggulan dari jenis komputer
ini adalah kecepatan dalam memproses data karena tidak perlu mengkonversikannya
dahulu dalam bentuk angka sebagaimana komputer digital bekerja. Sedangkan
kekurangannya adalah ketepatan dalam pengukuran dan ruang penyimpanan yang
terbatas atau tidak ada.
Komputer Digital
Komputer digital bekerja untuk
memproses data yang sifatnya huruf dan angka. Contoh sederhana pada jenis
komputer ini adalah Laptop. Kamu bisa merasakan bagaimana tingkat kecepatan
dalam memproses data yang masuk dan kapasitas memori yang bisa diupgrade jauh
lebih tinggi.
Selain itu, komputer digital juga
bisa melakukan operasi logika seperti membandingkan dua data dan menentukan
hasilnya. Seperti mana yang lebih kecil, mana yang lebih besar nilainya, apakah
sama dengan, berapa kali
lipat dari sebelumnya, dan lain sebagainya.
Kekurangan dari komputer jenis
digital adalah semakin besar kinerjanya, maka semakin besar pula sumber daya
yang dibutuhkan. Karena hal ini biasanya panas yang dilepaskan juga cukup
tinggi, sehingga mengkonsumsi daya yang lebih besar. Selain itu juga hanya
mampu bekerja ketika input data dimasukkan melalui keyboard dan mouse.
Komputer Hybrid
Jika komputer analog bisa
menyelesaikan pekerjaan yang sifatnya sederhana dengan daya penyimpanan yang
terbatas, dan komputer digital bisa melakukan pekerjaan lebih kompleks dengan
penyimpanan yang besar, komputer hybrid bisa melakukan
pekerjaan yang lebih kompeks lagi.
Karena bisa menyelesaikan
pekerjaan yang terbilang lebih
rumit, maka untuk menggunakannya, pengguna komputer ini diharuskan memiliki pengetahuan yang lebih
kompleks dan terintegrasi dalam bidang tertentu. Karena komputer hybrid memang hanya digunakan dalam
bidang-bidang khusus.
Beberapa contoh penggunaan
komputer hybrid dalam berbagai bidang
antara lain mesin dispenser SPBU, elektrokardiogram (EKG) yang memiliki
fungsi merekam aktivitas listrik pada jantung, mesin produksi, dan lain sebagainya.
Walaupun memiliki kelebihan jika
dibandingkan dengan komputer analog maupun digital, tetap saja ada beberapa
poin kekurangan dari komputer hybrid.
·
Karena bisa mengerjakan pekerjaan yang sangat rumit,
maka jumlah hardware yang digunakan
lebih banyak, sehingga dimensi atau volume dari komputer hybrid kebanyakan besar.
·
Menggunakan komponen yang begitu banyak dengan sistem
yang rumit, maka harga yang dipasarkan untuk komputer hybrid tentunya jauh lebih mahal dari dua jenis komputer selainnya.
Demikian informasi singkat
terkait tiga jenis komputer, baik analog, digital, maupun hybrid, masing-masing memang memiliki kelebihan dan kekurangan.
Akan optimal jika digunakan sesuai dengan kebutuhannya.
Dan berbicara komputer hybrid, secara umum, hal yang menjadi
kelebihan dari komputer yang merupakan kombinasi antara komputer digital dan
analog adalah aspek kemampuan dalam mengerjakan pekerjaan yang lebih kompleks
dan juga ketepatan atau akurasi pengukuran yang lebih baik.
Posting Komentar